Translate

Senin, 03 September 2012

Global Positif, Rupiah Siap Menguat Tipis



JAKARTA, KOMPAS.com — Berita positif pada akhir pekan lalu di pasar keuangan global akan berhadapan dengan pelambatan perekonomian China. Variatifnya sentimen ini diperkirakan dapat mengangkat nilai tukar rupiah, sekalipun tipis sifatnya pada Senin (3/9/2012).
Pada penutupan perdagangan pekan lalu, nilai tukar rupiah menguat, ditutup di Rp 9.572 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg). Bursa Asia ditutup variatif, tetapi bursa Indonesia (IHSG) naik 0,86 persen menjadi 4.060,33.
Sementara itu harga minyak mentah ditutup naik. Harga Brent menjadi 114,46 dollar AS per barrel, sedangkan harga WTI menjadi 96,47 dollar AS per barrel. Pasar global ditutup menguat pada perdagangan minggu lalu. Sentimen pasar Asia kemungkinan positif memfaktorkan kemungkinan quantitative easing ketiga, tetapi tidak terlalu signifikan karena kekawatiran terhadap ekonomi China yang memburuk.
"Untuk rupiah, kami perkirakan ada peluang penguatan rupiah menuju kisaran Rp 9.550-Rp 9.570 per dollar AS," kata ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih.
Editor :
Rusdi Amral

Tidak ada komentar:

Posting Komentar